
Sahabat pandawa, pernahkah merasakan gigi sensitif atau sensasi ngilu ketika makan atau minum yang panas atau dingin? Kalau iya, kamu perlu simak artikel ini. Kamu perlu mengenal penyebab gigi sensitif, faktor risiko hingga kapan harus ke dokter gigi.
Gigi sensitif merupakan kondisi seperti gigi ngilu atau nyeri di gigi. Kondisi ini biasanya terjadi pad satu bahkan semua gigi. Selain itu, gigi sensitif juga bisa terjadi sebentar atau dalam jangka panjang.
Untuk mengatasinya juga bisa diketahui dari penyebab gigi sensitif.
Gigi sendiri memiliki beberapa laisan. Gigi yang terasa sensitif ini terjadi ketika lapisan tengah gigi terbuka, dan terpapar rangsangan dari luar. Biasanya terbukanya lapisan tengah gigi atau dentin ini terjadi akibat email atau enamel gigi (lapisan terluar) mengalami kerusakan.
Nah, lapisan tengah gigi ini memiliki saluran yang terhubung dengan saraf. Maka itu, ketika lapisan tengah gigi bereaksi karena makanan atau minuman panas atau dingin, maka timbullah rasa ngilu atau gigi sensitif.
Faktor risiko yang bisa sebabkan gigi sensitif
Ciri paling khas dari kondisi ini yakni rasa nyeri dan ngilu di bagian gusi atau gigi, yang bisa terasa sampai ke akar gigi. Di beberapa kasus, kondisi ini bisa disertai dengan garis gusi yang menurun.
Rasa sensitivitas pada gigi bisa terasa ringan atau sangat intens, lalu dapat muncul dan hilang kembali tanpa alasan jelas. Bila ada gejala lain yang timbul, konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Periksalah ke dokter gigi bila terus-terusan terasa ngilu dan nyeri walau sudah minum obat. Semakin cepat masalah gigi terdiagnosis maka pengobatannya semakin mudah.
Maka itu, setiap kali merasa ada yang aneh atau tidak biasa pada gigi Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi langsung ke dokter gigi.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, ada yang perlu Anda persiapkan, seperti:
Untuk mendiagnosis gigi ngilu karena sensitif, dokter akan melakukan tanya jawab mengenai gejala dan riwayat kesehatan pasien, serta aktivitas apa saja yang dapat memicu timbulnya gejala tersebut.
Kemudian, dokter akan mulai melakukan pemeriksaan gigi, adakah kondisi yang memicu gigi sensitif, seperti gigi berlubang, gusi bengkak atau lainnya.
Bila diperlukan, dokter akan melakukan pemeriksaan foto Rontgen, guna melihat kondisi gigi dengan lebih detail.
Gigi terasa sensitif bisa menimbulkan komplikasi berupa penurunan kualitas hidup, seperti sulit mengunyah dan sulit berkonsentrasi akibat nyeri yang mengganggu.
Di samping itu, gigi ngilu yang tak ditangani juga dapat menimbulkan komplikasi lain, seperti:
Jangan tunggu parah! Segera konsultasi online dengan dokter kami tanpa dipungut biaya di nomor 0821-1141-0672 (telepon/SMS/WA). Dapatkan promo menarik setiap bulannya untuk berbagai layanan kesehatan di Klinik Utama Pandawa.