
Anda jatuh lalu merasakan sakit pada kulit? Mungkin Anda mengalami luka lecet. Luka lecet adalah luka terbuka pada kulit yang terjadi akibat gesekan dengan benda kasar. Contohnya adalah lantai, aspal, dan lain-lain. Jenis luka ini umumnya terjadi di lapisan epidermis.
Mungkin terlihat sepele tapi luka lecet dapat merusak penampilannya. Akibatnya, ada jaringan parut terbentuk di kulit. Biasanya hal ini terjadi di daerah dekat tulang seperti
Baca juga: Alergi Kulit: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati
Penis adalah salah satu bagian tubuh yang rawan lecet. Hal ini terjadi karena
Berhubungan seksual dengan pasangan tanpa pelumas dapat berisiko menyebabkan lecet pada penis. Selain itu, onani berlebihan juga dapat membuat penis lecet. Karena itu tetap hati-hati ketika melakukan aktivitas seksual. Lecet ini dapat menyebabkan penis terasa perih.
Ciri-ciri lecet yang terjadi karena infeksi bakteri adalah adanya bintik-bintik berisi air. Beberapa virus yang menginfeksi kelamin dan menyebabkan penyakit menular seksual juga mengakibatkan lecet. Contohnya adalah penyakit herpes simplex genitalis dan sifilis.
Infeksi jamur pada kepala penis. Gejala lainnya adalah keluar cairan dari penis.
Skabies disebabkan oleh parasit Sarcoptes scabiei. Akibatnya, kulit menjadi gatal dan timbulkan luka lecet karena sering digaruk.
Alergi obat dapat menyerang bagian tubuh mana saja termasuk penis. Gejala lainnya adalah rasa panas dan terbakar pada kelamin.
Iritasi dapat diakibatkan oleh bahan kimia misalnya sabun yang kurang lembut, pelumas, maupun detergen.
Pertama, bersihkan luka lecet dengan air bersih yang mengalir beserta sabun. Tujuannya adalah membersihkan luka dari kotoran, bakteri, dan hal lain yang dapat menginfeksi kulit. Bahkan, Anda dapat menggunakan larutan garam untuk membersihkan luka. Rasanya mungkin perih, tapi hal ini membantu luka Anda terhindari dari infeksi.
Hindari bahan-bahan berikut ketika membersihkan luka karena membuat perih
Bila memiliki antibioitk, Anda dapat mengoleskannya di kulit. Hal ini akan membantu penyembuhan luka dan mematikan bakteri. Jika terasa sangat sakit, konsumsinya obat pereda nyeri. Namun, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter penyakit kelamin dulu sebelum mengonsumsinya.
Baca juga: Kenapa Kulit Gatal-Gatal Tanpa Sebab? Ini Faktanya
Agar tak terkena debu dan kotoran lain, tutup luka Anda dengan kain kasa steril. Ganti kain kasa tersebut satu atau dua kali setiap hari. Anda dapat mengompresnya dengan air es jika terjadi memar atau bengkak. Kalau luka Anda terus mengeluarkan darah, artinya Anda harus segera ke dokter spesialis kulit dan kelamin jakarta.
Waspadai juga bila
Ini adalah beberapa kesalahan dalam merawat luka lecet
Waktu penyembuhan luka tiap orang berbeda. Terus awasi luka lecet Anda dan cari pertolongan medis jika dibutuhkan.
Jika mengalami lecet pada kelamin dan curiga terkena penyakit menular seksual, segera datang ke Klinik Utama Pandawa. Kami adalah ahlinya penyakit kulit dan kelamin. Klinik kelamin kami telah beroperasi selama 10 tahun dan mengobati belasan ribu pasien di Jabodetabek.