loading
xanthelasma

Xanthelasma: Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Xanthelasma adalah plak kekuningan akibat gumpalan lemak yang muncul di kelopak mata. Plak kekuningan ini tumbuh di sudut mata pada sisi yang dekat dengan hidung, baik di kelopak mata atas maupun bawah.

Biasanya, kondisi kulit yang ditandai dengan penumpukan lemak (kolesterol) yang membentuk bercak kuning pada kulit, terutama di sekitar area kelopak mata.

Bercak tersebut umumnya berbentuk pipih atau agak menonjol dan bisa berkembang pada satu atau kedua sisi mata.

Walaupun tidak berbahaya dan jarang menimbulkan rasa sakit, penampilannya bisa mengganggu estetika dan sering kali menandakan masalah kesehatan tertentu, seperti gangguan kadar kolesterol yang tinggi.

Penyebab Xanthelasma

Xanthelasma terjadi ketika kolesterol atau lemak lain menumpuk di bawah kulit. Ada beberapa faktor yang dapat memicu kondisi ini, antara lain:

1. Kadar Kolesterol Tinggi

Penyebab utama adalah kadar kolesterol yang tinggi dalam darah (hiperkolesterolemia). Kolesterol yang berlebih dapat terkumpul dalam tubuh dan membentuk plak, termasuk di sekitar kelopak mata.

2. Gangguan Lipid

Selain kolesterol tinggi, kondisi medis lain yang berhubungan dengan gangguan metabolisme lipid, seperti trigliserida tinggi

3. Genetik

Faktor keturunan atau riwayat keluarga yang memiliki penyakit kulit ini juga dapat meningkatkan risiko seseorang mengembangkan kondisi ini.

4. Penyakit Kardiovaskular

Xanthelasma sering kali ditemukan pada individu yang memiliki penyakit jantung atau pembuluh darah, karena kondisi ini berhubungan dengan kadar kolesterol yang tinggi.

5. Diabetes dan Hipotiroidisme

Penyakit lain, seperti diabetes tipe 2 atau gangguan tiroid, juga dapat meningkatkan risiko terkena xanthelasma.

6. Usia dan Jenis Kelamin

Xanthelasma lebih sering muncul pada orang yang berusia di atas 40 tahun dan lebih banyak ditemukan pada wanita daripada pria.

Konsultasi Dokter Online CTA

    Gejala Xanthelasma

    Gejala utama nya adalah munculnya bercak kuning di sekitar kelopak mata, yang dapat berkembang secara perlahan. Beberapa ciri-ciri umumnya antara lain:

    1. Bercak Kuning: Bercak tersebut biasanya berwarna kuning pucat atau kekuningan, bisa berbentuk pipih atau agak menonjol.
    2. Posisi: Xanthelasma sering muncul di area kelopak mata, baik bagian atas maupun bawah, dan bisa terjadi di satu atau kedua sisi mata.
    3. Ukuran dan Bentuk Bervariasi: Bercak xanthelasma dapat bervariasi dalam ukuran, dari yang sangat kecil hingga besar. Dalam beberapa kasus, bercak bisa bergabung membentuk satu lesi besar.

    Meskipun xanthelasma tidak menimbulkan rasa sakit atau gatal, bagi sebagian orang, kondisi ini dapat menyebabkan kekhawatiran estetika dan sosial, terutama jika bercak muncul di area yang terlihat jelas seperti kelopak mata.

    Diagnosis Xanthelasma

    Diagnosis xanthelasma biasanya dilakukan melalui pemeriksaan fisik oleh dokter, terutama dengan melihat lesi di kelopak mata.

    Pada beberapa kasus, dokter mungkin akan melakukan tes darah untuk mengukur kadar kolesterol dan lipid dalam tubuh, karena tingginya kadar kolesterol sering terkait dengan munculnya xanthelasma.

    Penanganan Xanthelasma

    Xanthelasma dapat mengganggu penampilan dan menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih besar, penanganan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara berikut:

    1. Perawatan Medis untuk Kolesterol Tinggi

    Jika xanthelasma disebabkan oleh kolesterol tinggi, pengobatan utama adalah mengatur kadar kolesterol dalam darah. Ini biasanya dilakukan melalui perubahan gaya hidup, seperti diet sehat, olahraga teratur, dan obat-obatan penurun kolesterol (seperti statin).

    2. Pengangkatan Xanthelasma

    Jika bercak xanthelasma mengganggu penampilan atau menyebabkan ketidaknyamanan, prosedur pembedahan dapat dilakukan untuk mengangkat lesi. Pengangkatan ini bisa dilakukan dengan prosedur sederhana di klinik.

    3. Perawatan Topikal

    Beberapa dokter mungkin meresepkan krim atau salep yang mengandung bahan tertentu untuk membantu mengurangi ukurannya, meskipun efektivitasnya mungkin terbatas.

    4. Chemical Peeling

    Chemical peeling bertujuang untuk menghilangkan xanthelasma dengan menggunakan larutan kimia

      Pencegahan Xanthelasma

      Karena xanthelasma berhubungan erat dengan kadar kolesterol tinggi, langkah-langkah pencegahan untuk kondisi ini sangat mirip dengan pencegahan masalah kolesterol tinggi secara umum. Beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan adalah:

      1. Diet Sehat: Mengonsumsi makanan rendah lemak jenuh dan kolesterol, serta memperbanyak konsumsi buah, sayur, dan serat dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap normal.
      2. Olahraga Teratur: Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
      3. Pemeriksaan Kesehatan Berkala: Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk memantau kadar kolesterol dan kondisi kesehatan lainnya, seperti diabetes dan gangguan tiroid, dapat membantu mendeteksi masalah lebih awal.
      4. Hindari Kebiasaan Merokok dan Alkohol: Merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung, yang pada gilirannya bisa mempengaruhi perkembangan.

      Pengobatan Penyakit Kulit Terbaik di Klinik Utama Pandawa

      Konsultasi Dokter Gratis

      Klinik Utama Pandawa menawarkan layanan pengobatan penyakit kulit yang lengkap dengan prosedur medis modern dan ditangani oleh tenaga medis berpengalaman. 

      Klinik kami menyediakan beragam pilihan perawatan untuk mengatasi berbagai jenis penyakit kulit, mulai dari infeksi bakteri, virus, hingga kondisi kulit kronis lainnya.

      Dengan fasilitas medis terkini dan penanganan yang sesuai dengan standar kesehatan, Klinik Utama Pandawa menjadi pilihan ideal untuk pasien yang ingin mendapatkan perawatan efektif dan aman, serta hasil optimal dalam pemulihan kesehatan kulit mereka.

      Konsultasi Dokter Online CTA