- Tim Dokter Spesialis Klinik Utama Pandawa
Neurodermatitis: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Neurodermatitis adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan rasa gatal hebat dan peradangan pada kulit.
Penderita neurodermatitis sering merasa gatal yang sangat mengganggu dan cenderung menggaruknya yang dapat memperburuk keadaan kulit.
Gejalanya meliputi kulit yang kemerahan, bersisik, kering, dan kadang-kadang terluka akibat garukan berulang. Stres emosional dan faktor genetik dapat menjadi pemicu utama timbulnya atau memburuknya gejala neurodermatitis.
Penyebab Neurodermatitis
Penyebab pasti dari neurodermatitis belum sepenuhnya dipahami, namun ada beberapa faktor yang dapat memicu atau memperburuk kondisi ini, antara lain:
- Stres Emosional
- Faktor genetik
- Alergi atau iritasi
- Kulit kering
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya neurodermatitis, baik yang berkaitan dengan kondisi kulit maupun emosional, antara lain:
- Kulit yang cenderung kering.
- Mengalami dermatitis atopik atau dermatitis kontak.
- Mengalami eksim, psoriasis, atau memiliki riwayat keluarga dengan dermatitis atau eksim.
- Rasa cemas yang berlebihan atau gangguan kecemasan.
- Pengalaman trauma emosional.
Gejala Neurodermatitis
Gejala utama dari neurodermatitis adalah rasa gatal yang intens, terutama pada area kulit yang terinfeksi. Beberapa gejala lainnya meliputi:
- Kemerahan dan peradangan
- Kulit kering bersisik dan gatal
- Peningkatan saat digosok atau terkena iritas
- Pembentukan luka atau bekas luka
Pencegahan Neurodermatitis
Pencegahan neurodermatitis berfokus pada menghindari pemicu dan menjaga kesehatan kulit secara optimal. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah atau mengurangi gejala neurodermatitis:
- Menghindari pemicu iritasi
- Menjaga kulit tetap lembap
- Mengelola stress
- Mandi dengan air hangat
- Hindari menggaruk kulit

Baca Juga: Kulit Tiba-Tiba Kering dan Mengelupas, Apa Sih Penyebabnya?
Obat Neurodermatitis
Pengobatan neurodermatitis bertujuan untuk mengurangi peradangan, mengatasi rasa gatal, dan mencegah kondisi tersebut semakin parah. Berikut beberapa jenis obat yang umum digunakan untuk mengobati neurodermatitis:
1. Krim atau Salep Steroid
Obat steroid topikal adalah salah satu pengobatan utama untuk neurodermatitis. Krim atau salep steroid dapat mengurangi peradangan dan gatal pada kulit yang terinfeksi. Penggunaan obat steroid harus sesuai dengan petunjuk dokter, karena penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan efek samping, seperti penipisan kulit.
2. Antihistamin
Antihistamin digunakan untuk meredakan gatal akibat reaksi alergi, obat ini bekerja dengan menghambat pelepasan histamin dalam tubuh yang menyebabkan rasa gatal. Obat ini bisa diminum atau digunakan dalam bentuk krim, tergantung pada rekomendasi dokter.
3. Emolien dan Pelembap
Penggunaan pelembap atau emolien secara rutin sangat penting untuk menjaga kulit tetap lembap dan mengurangi kekeringan yang bisa memperburuk gejalanya. Pilihlah pelembap yang bebas pewangi dan cocok untuk kulit sensitif. Pelembap juga membantu mengurangi rasa gatal dan iritasi akibat kulit kering.
4. Imunosupresan
Dalam kasus yang lebih parah, dokter mungkin meresepkan obat imunosupresan, seperti tacrolimus atau pimecrolimus. Obat ini bekerja dengan menekan respons sistem kekebalan tubuh yang berlebihan, yang dapat menyebabkan peradangan pada kulit.
5. Terapi Cahaya (Fototerapi)
Fototerapi atau terapi cahaya melibatkan paparan kulit terhadap sinar ultraviolet (UV) yang dikontrol secara medis. Terapi ini bertujuan untuk mengurangi peradangan dan gatal yang sulit diatasi dengan obat-obatan topikal. Terapi ini hanya dilakukan di bawah pengawasan dokter kulit.
6. Antibiotik atau Antimikroba
Jika neurodermatitis menyebabkan luka terbuka atau infeksi sekunder akibat garukan, dokter dapat meresepkan antibiotik topikal atau oral untuk mengatasi infeksi. Pengobatan ini penting untuk mencegah infeksi yang bisa memperburuk kondisi kulit.
7. Obat Anti-inflamasi Non-steroid (NSAID)
Untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan ringan yang terjadi akibat neurodermatitis, obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID) seperti ibuprofen atau aspirin bisa digunakan. Namun, penggunaan obat ini harus sesuai dengan rekomendasi dokter untuk menghindari efek samping.
Baca Juga: Tiba-Tiba Kulit Gatal, Bentol, dan Berair. Apa Penyebabnya?
Salep Neurodermatitis
Salep untuk neurodermatitis digunakan untuk meredakan gejala seperti gatal, peradangan, dan iritasi pada kulit. Beberapa jenis salep yang sering digunakan meliputi:
1. Salep Steroid Topikal
Salep steroid adalah pengobatan utama untuk mengurangi peradangan dan gatal pada neurodermatitis. Obat ini bekerja dengan mengurangi respons peradangan tubuh terhadap iritan atau pemicu.
2. Salep Non-Steroid
Bagi mereka yang menginginkan alternatif untuk steroid, salep non-steroid seperti Tacrolimus (Protopic) dan Pimecrolimus (Elidel) dapat digunakan. Salep ini bekerja dengan menekan aktivitas sistem kekebalan tubuh yang berlebihan, yang menyebabkan peradangan pada kulit, tanpa efek samping penipisan kulit yang dapat terjadi pada steroid. Namun, salep ini lebih sering digunakan untuk kondisi yang tidak terlalu parah.
3. Salep Pelembap dan Emolien
Menggunakan salep pelembap yang mengandung urea atau lactate sangat penting untuk menjaga kulit tetap lembap dan mencegah kekeringan. Pelembap yang baik dapat membantu menenangkan kulit yang gatal dan kering. Produk yang mengandung ceramide, gliserin, atau lanolin juga bisa membantu memperbaiki penghalang kulit yang rusak.
4. Salep Antibiotik
Jika neurodermatitis menyebabkan luka atau infeksi sekunder akibat garukan, salep antibiotik seperti Mupirocin atau Neosporin bisa digunakan untuk mengatasi infeksi dan mencegah penyebaran bakteri. Penggunaan salep antibiotik harus berdasarkan resep dokter untuk memastikan dosis yang tepat.
5. Salep Antihistamin
Beberapa salep atau krim mengandung antihistamin yang bisa membantu meredakan rasa gatal yang terkait dengan neurodermatitis.
Apakah Neurodermatitis Bisa Sembuh?
Neurodermatitis adalah kondisi kulit kronis yang umumnya tidak dapat sembuh sepenuhnya, tetapi dengan pengelolaan yang tepat, gejalanya bisa dikendalikan dan kualitas hidup penderita dapat ditingkatkan. Meskipun tidak ada obat yang dapat menyembuhkan neurodermatitis secara permanen, banyak orang dapat mengelola gejalanya dengan perawatan yang sesuai.
Pengobatan Beragam Penyakit Kulit Terbaik di Klinik Utama Pandawa

Pengobatan beragam penyakit kulit terbaik di Klinik Utama Pandawa dilakukan dengan pendekatan yang profesional dan berbasis medis.
Klinik kami menangani berbagai masalah kulit hingga penyakit kulit menular dengan metode perawatan terkini.
Tim dokter spesialis kulit di Klinik Utama Pandawa menggunakan teknologi modern dan obat-obatan yang efektif, memberikan diagnosis yang akurat serta perawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan setiap pasien.
Dengan layanan yang komprehensif dan fasilitas lengkap, Klinik Utama Pandawa menjadi pilihan utama untuk solusi perawatan kulit yang aman dan berkualitas.