Cabut Gigi di Tengah Gusi Bengkak: Apakah Bisa Dilakukan?
Cabut gigi di tengah kondisi gusi bengkak mungkin bisa dilakukan, tetapi hanya setelah evaluasi menyeluruh oleh dokter gigi.
Jika pembengkakan disebabkan oleh infeksi, sebaiknya infeksi tersebut diatasi terlebih dahulu dengan antibiotik sebelum melanjutkan prosedur pencabutan.
Selain itu, penting untuk mempertimbangkan kondisi kesehatan umum dan potensi risiko yang mungkin timbul. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi Anda untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai dengan kondisi spesifik Anda.
Apa yang Menyebabkan Gusi Bengkak?
Gusi bengkak bisa disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
1. Infeksi Gigi (Abses Gigi)
Infeksi pada akar gigi atau jaringan gigi dapat menyebabkan gusi menjadi bengkak, merah, dan terasa sakit. Abses gigi sering kali diakibatkan oleh infeksi bakteri yang berkembang di dalam atau sekitar gigi yang rusak atau terinfeksi.
2. Penyakit Gusi (Gingivitis atau Periodontitis)
Penyakit gusi adalah peradangan pada jaringan gusi yang disebabkan oleh penumpukan plak gigi. Gusi bisa membengkak, berdarah, dan terasa nyeri, terutama saat menyikat gigi.
3. Trauma atau Cedera pada Gusi
Cedera pada gusi, seperti tergigit atau terluka, dapat menyebabkan pembengkakan sementara.
4. Perubahan Hormon atau Kehamilan
Perubahan hormon, seperti yang terjadi pada wanita hamil atau pada masa menstruasi, juga bisa menyebabkan gusi bengkak.
Apakah Aman Mencabut Gigi Saat Gusi Bengkak?
Mencabut gigi saat gusi bengkak memang memungkinkan, namun tidak selalu disarankan tergantung pada penyebab pembengkakan dan tingkat keparahannya. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan adalah:
1. Penyebab Pembengkakan
Jika gusi bengkak disebabkan oleh infeksi, terutama abses gigi, maka mencabut gigi dalam kondisi ini dapat memperburuk infeksi. Infeksi yang belum diatasi dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya, menyebabkan komplikasi lebih lanjut.
Jika pembengkakan disebabkan oleh masalah gusi lainnya, seperti gingivitis atau periodontitis, pencabutan gigi dapat dilakukan, namun dokter gigi akan mengobati peradangan terlebih dahulu untuk mengurangi risiko infeksi pascaoperasi.
2. Kondisi Kesehatan Pasien
Jika pasien memiliki kondisi medis tertentu, seperti gangguan pembekuan darah atau sistem kekebalan tubuh yang lemah, mencabut gigi saat gusi bengkak dapat meningkatkan risiko komplikasi pascaoperasi.
Penderita diabetes atau penyakit jantung juga perlu berhati-hati, karena mereka lebih rentan terhadap infeksi dan perdarahan.
3. Pengobatan Sebelumnya
Jika pasien sudah menjalani pengobatan untuk mengatasi infeksi, seperti antibiotik, dokter gigi mungkin akan mempertimbangkan untuk melanjutkan prosedur cabut gigi. Pemberian antibiotik dapat membantu mengurangi pembengkakan dan infeksi sebelum tindakan pencabutan dilakukan.
4. Tindakan yang Diambil oleh Dokter Gigi
Dokter gigi biasanya akan memeriksa kondisi gusi dengan cermat sebelum memutuskan untuk melanjutkan pencabutan gigi. Jika pembengkakan disebabkan oleh infeksi, mereka mungkin akan memberikan antibiotik terlebih dahulu untuk mengatasi infeksi tersebut sebelum melakukan prosedur pencabutan.
Risiko Mencabut Gigi Saat Gusi Bengkak
Mencabut gigi dalam kondisi gusi bengkak dapat meningkatkan beberapa risiko, antara lain:
1. Infeksi Pascaoperasi
Gusi yang bengkak sudah menunjukkan adanya peradangan atau infeksi, dan pencabutan gigi di tengah kondisi ini dapat menyebabkan infeksi lebih lanjut atau penyebaran infeksi ke area sekitar.
2. Pendarahan Lebih Banyak
Pembengkakan pada gusi sering kali disertai dengan peningkatan pembuluh darah yang bisa menyebabkan pendarahan lebih banyak saat pencabutan dilakukan. Hal ini bisa mempersulit prosedur dan memperpanjang waktu pemulihan.
3. Penyembuhan yang Lambat
Gusi yang bengkak mungkin akan lebih sulit sembuh setelah prosedur pencabutan. Ini karena peradangan yang ada dapat memperlambat proses penyembuhan dan meningkatkan ketidaknyamanan.

Baca Juga: Berapa Biaya Cabut Gigi yang Berlubang Parah?
Persiapan Sebelum Mencabut Gigi Saat Gusi Bengkak
Jika pencabutan gigi memang perlu dilakukan meskipun gusi bengkak, berikut adalah beberapa langkah persiapan yang perlu dilakukan:
1. Konsultasi dengan Dokter Gigi
Sebelum menjalani prosedur, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi terlebih dahulu. Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan mungkin akan meresepkan antibiotik untuk mengatasi infeksi sebelum pencabutan dilakukan.
2. Obat Penghilang Rasa Sakit dan Antibiotik
Jika pembengkakan disebabkan oleh infeksi, dokter gigi akan meresepkan antibiotik untuk membantu mengurangi infeksi dan peradangan. Penghilang rasa sakit seperti ibuprofen juga bisa diberikan untuk mengurangi ketidaknyamanan sebelum dan setelah prosedur.
3. Persiapkan Pemulihan Pascaoperasi
Setelah pencabutan gigi, pastikan Anda mengikuti petunjuk perawatan pascaoperasi dengan baik. Ini termasuk menjaga kebersihan mulut, menghindari makanan keras atau panas, dan menghindari merokok yang dapat memperlambat penyembuhan.
4. Cek Kesehatan Umum
Pastikan Anda memberi tahu dokter gigi mengenai riwayat kesehatan Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu yang dapat memengaruhi prosedur pencabutan gigi.
Perawatan Gigi Terpercaya, Hasil Maksimal di Klinik Utama Pandawa

Apakah Anda merasa terganggu dengan gigi yang sakit atau rusak? Jangan tunda lagi, segera atasi masalah gigi Anda di Klinik Utama Pandawa!
Kami menawarkan layanan pencabutan gigi yang aman dan nyaman, dilakukan oleh dokter gigi berpengalaman dengan menggunakan teknologi terbaru dan fasilitas modern.
Di sini, kami memberikan perhatian khusus pada kenyamanan pasien dan memastikan proses pencabutan berjalan lancar tanpa rasa sakit.
Dengan biaya yang terjangkau dan pelayanan yang profesional, kami siap membantu Anda mendapatkan senyum sehat kembali. Jangan biarkan masalah gigi menghalangi aktivitas Anda, atasi segera di Klinik Utama Pandawa dan rasakan perbedaannya
