eksfoliasi wajah bruntusan

Bruntusan Tak Kunjung Hilang? Coba Eksfoliasi dengan Cara Ini!

Eksfoliasi wajah bruntusan adalah salah satu cara efektif untuk mengatasi tekstur kulit yang kasar dan tidak rata akibat penumpukan sel kulit mati dan pori-pori tersumbat.

Bruntusan memang sering kali membuat wajah terasa tidak nyaman dan mengurangi rasa percaya diri. Dengan melakukan eksfoliasi secara tepat dan rutin, kulit dapat terbantu untuk memperbarui diri, sehingga tampilan wajah menjadi lebih halus, cerah, dan sehat.

Namun, penting untuk mengetahui jenis eksfoliasi yang cocok dan cara melakukannya dengan benar agar kulit tidak justru menjadi iritasi atau semakin bermasalah.

Penyebab Umum Kulit Bruntusan

Sebelum kita bahas cara eksfoliasi, penting untuk tahu penyebab kulit bruntusan agar kamu bisa menangani masalahnya dari akar.

  1. Penumpukan Sel Kulit Mati
    Kulit kita secara alami akan memperbarui diri setiap 28–30 hari. Jika proses ini terganggu, sel-sel mati bisa menumpuk dan menyumbat pori-pori, memicu bruntusan.
  2. Pori-pori Tersumbat
    Kotoran, minyak berlebih, dan sisa makeup yang tidak dibersihkan dengan baik bisa menyumbat pori dan menimbulkan tekstur kasar.
  3. Reaksi terhadap Produk Skincare
    Kandungan aktif seperti retinol atau AHA/BHA yang terlalu keras untuk kulitmu bisa menyebabkan purging atau bahkan iritasi, yang kadang muncul dalam bentuk bruntusan.
  4. Faktor Hormonal
    Perubahan hormon saat menstruasi atau stres bisa menyebabkan produksi sebum meningkat dan memicu timbulnya bruntusan.

Manfaat Eksfoliasi untuk Kulit Bruntusan

Melakukan eksfoliasi secara rutin dan tepat bisa memberikan berbagai manfaat untuk kulit yang sedang bruntusan, antara lain:

  • Menghaluskan tekstur kulit
    Eksfoliasi membantu meratakan permukaan kulit yang kasar karena sel kulit mati.
  • Membuka pori-pori yang tersumbat
    Sehingga komedo dan bruntusan bisa berkurang secara bertahap.
  • Meningkatkan efektivitas produk skincare
    Tanpa penghalang sel kulit mati, serum dan moisturizer bisa meresap lebih baik ke dalam kulit.
  • Mencerahkan kulit kusam
    Kulit baru yang muncul setelah eksfoliasi biasanya terlihat lebih segar dan cerah.

Jenis Eksfoliator yang Cocok untuk Bruntusan

Saat wajah sedang bruntusan, kamu harus ekstra hati-hati dalam memilih produk eksfoliasi. Berikut beberapa jenis eksfoliator yang aman dan efektif:

1. AHA (Alpha Hydroxy Acid)

  • Cocok untuk: Kulit wajah kering atau normal.
  • Contoh: Glycolic acid, lactic acid.
  • Cara kerja: Mengangkat sel kulit mati di permukaan kulit, meningkatkan kelembapan, dan meratakan warna kulit.

2. BHA (Beta Hydroxy Acid)

  • Cocok untuk: Kulit berminyak dan mudah berjerawat.
  • Contoh: Salicylic acid.
  • Cara kerja: Menembus pori-pori dan membersihkan kotoran dari dalam, efektif untuk mengatasi bruntusan dan komedo.

3. PHA (Polyhydroxy Acid)

  • Cocok untuk: Kulit sensitif.
  • Contoh: Gluconolactone, lactobionic acid.
  • Cara kerja: Mirip AHA tapi lebih lembut, ideal untuk eksfoliasi ringan tanpa risiko iritasi.

4. Eksfoliasi Fisik dengan Butiran Halus

  • Gunakan hanya jika kulit tidak sedang meradang.
  • Hindari scrub dengan butiran kasar yang bisa menyebabkan iritasi atau luka mikro.

Cara Eksfoliasi Wajah yang Aman untuk Kulit Bruntusan

Eksfoliasi itu penting, tapi kalau dilakukan sembarangan, justru bisa memperparah kondisi kulit. Berikut langkah-langkah aman untuk eksfoliasi:

Langkah 1: Bersihkan Wajah

Gunakan cleanser yang lembut dan sesuai jenis kulit. Pastikan wajah bersih dari makeup, sunscreen, dan kotoran.

Langkah 2: Eksfoliasi

Gunakan produk eksfoliasi kimia atau fisik. Jika menggunakan exfoliating toner atau serum, tuang secukupnya pada kapas atau tangan dan usapkan lembut ke wajah.

Langkah 3: Hindari Area Sensitif

Jangan aplikasikan eksfoliator terlalu dekat ke mata, hidung, dan bibir.

Langkah 4: Lanjutkan dengan Pelembap

Setelah eksfoliasi, kulit bisa sedikit kering. Gunakan pelembap untuk mengunci kelembapan dan menjaga skin barrier tetap sehat.

Langkah 5: Jangan Lupa Sunscreen!

Kulit setelah eksfoliasi akan lebih sensitif terhadap sinar matahari. Selalu pakai sunscreen SPF 30 atau lebih setiap pagi.

Seberapa Sering Harus Eksfoliasi?

Frekuensi eksfoliasi tergantung jenis kulit dan produk yang digunakan:

  • Kulit normal/kombinasi: 2–3 kali seminggu
  • Kulit sensitif: 1–2 kali seminggu
  • Kulit berminyak/berjerawat: 2–4 kali seminggu dengan pengawasan

Ciri-Ciri Eksfoliasi Berlebihan (Over-Exfoliating)

Kadang Anda terlalu semangat ingin kulit cepat mulus, hingga eksfoliasi dilakukan terlalu sering. Hati-hati, ini bisa menyebabkan:

Jika ini terjadi, hentikan eksfoliasi sementara dan fokus pada pemulihan skin barrier dengan produk yang menenangkan dan melembapkan.

Kulit Halus, Bruntusan Hilang, Bersama Klinik Utama Pandawa

Konsultasi Dokter Gratis

Atasi bruntusan yang mengganggu penampilanmu bersama Klinik Utama Pandawa! Bruntusan bisa membuat kulit terasa kasar dan tidak nyaman, tapi Anda nggak perlu khawatir karena tim ahli kami siap membantu memberikan perawatan yang tepat dan aman untuk mengembalikan kulit halus dan sehat.

Dengan teknologi terkini dan metode yang sudah teruji, Klinik Utama Pandawa hadir sebagai solusi terpercaya untuk masalah kulitmu.

Jangan biarkan bruntusan menurunkan rasa percaya diri kamu lebih lama lagi. Segera jadwalkan konsultasi di Klinik Utama Pandawa dan rasakan perubahan nyata pada kulit wajahmu.

Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan perhatian personal agar kamu mendapatkan hasil maksimal. Wujudkan kulit bebas bruntusan dan tampil lebih percaya diri mulai sekarang!

Konsultasi Dokter Online CTA
Refrensi