Ini Perbedaan Lentigo dan Melasma, Jangan Sampai Salah!
Lentigo dan melasma sama-sama merupakan kondisi kulit hiperpigmentasi yang menyebabkan munculnya bercak gelap, namun keduanya memiliki beberapa perbedaan mendasar. Penting untuk memahami perbedaan antara keduanya untuk dapat mengelola dan merawat kondisi kulit dengan tepat.
Apa Itu Lentigo?
Lentigo adalah kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik berwarna cokelat atau hitam pada kulit, yang umumnya disebabkan oleh paparan sinar matahari atau proses penuaan.
Bintik-bintik ini terbentuk akibat peningkatan jumlah melanin (pigmen penyebab warna kulit) di area tertentu, namun tidak disebabkan oleh pertumbuhan sel kanker.
Lentigo sering dikenal dengan sebutan sun spots atau age spots, karena lebih sering muncul pada orang yang lebih tua atau mereka yang sering terpapar sinar matahari.
Apa Itu Melasma?
Melasma adalah kondisi kulit yang hiperpigmentasi, terutama di area yang sering terpapar sinar matahari, seperti wajah. Bercak ini biasanya muncul di pipi, dahi, hidung, dan dagu.
Melasma terjadi karena peningkatan produksi melanin (pigmen kulit) yang berlebihan di area tertentu. Meskipun tidak berbahaya, kondisi ini bisa memengaruhi penampilan dan kepercayaan diri.
Perbedaan Lentigo dan Melasma

Lentigo dan melasma sama-sama bintik hitam atau coklat pada kulit, Berikut adalah perbedaan yang mendasar dari keduanya:
Ciri-Ciri | Lentigo | Melasma |
Penyebab | Paparan sinar matahari atau sunburn, Faktor genetik, dan pernah melakukan fototerapi | Sinar matahari, perubahan hormon, dan konsumsi pil kb |
Ukuran | Kecil (5-20mm) | Lebih besar (beberapa cm) |
Warna | Coklat kehitaman | Coklat muda – coklat tua |
Bentuk | Bulat dan lonjong | Tidak beraturan |
Lokasi | Area terpapar sinar matahari | Area wajah |
Usia | Umumnya penderita berusia lansia/di atas 40 | Remaja hingga dewasa. Wanita lebih berisiko |
Meskipun lentigo dan melasma keduanya merupakan jenis hiperpigmentasi kulit, mereka memiliki penyebab dan karakteristik yang berbeda. Penting untuk memahami perbedaan antara keduanya untuk dapat mengelola dan merawat kondisi kulit dengan tepat.

Baca Juga: Ini Cara-Cara Menghilangkan Kulit Ayam di Wajah
Apakah Melasma dan Lentigo Bisa Hilang?
Melasma dan lentigo, adalah dua jenis hiperpigmentasi kulit yang dapat memudar dengan perawatan yang tepat, tetapi hal ini bergantung pada beberapa faktor, seperti penyebab, tingkat keparahan, dan pengelolaan kondisi tersebut.
Hiperpigmentasi, yang berupa bercak gelap pada kulit, dapat memudar atau bahkan hilang dengan perawatan yang tepat, seperti penggunaan krim pencerah kulit yang mengandung bahan aktif seperti hidrokuinon atau asam azelaic.
Hidrokuinon adalah bahan yang sering digunakan dalam produk pencerah kulit untuk mengurangi hiperpigmentasi, seperti bintik hitam, melasma, dan noda akibat sinar matahari. Meskipun efektif, hidrokuinon harus digunakan dengan hati-hati karena dapat menyebabkan efek samping jika tidak digunakan dengan benar.
Selain itu, terapi laser juga dapat menjadi pilihan yang efektif untuk mengatasi hiperpigmentasi, karena prosedur ini bekerja dengan memecah pigmen berlebih di kulit dan merangsang regenerasi kulit baru, sehingga membantu mengurangi tampilan bercak gelap.
Kombinasi perawatan ini, bersama dengan penggunaan tabir surya untuk mencegah timbulnya pigmentasi lebih lanjut, dapat memberikan hasil yang signifikan dalam mengatasi hiperpigmentasi.
Baca Juga: Cara Efektif Menghilangkan Pityriasis Alba
Pengobatan Melasma dan Lentigo
Dengan pengobatan dan perawatan yang tepat melasma dan lentigo dapat hilang sepenuhnya. Oleh karena itu, diperlukan perawatan sesuai dengan anjuran dokter spesialis kulit. Ada beberapa prosedur medis yang dapat membantu memudarkan bercak hiperpigmentasi, diantaranya:
- Chemical Peel: Menggunakan bahan kimia untuk mengangkat lapisan teratas kulit yang mengalami hiperpigmentasi.
- Microdermabrasion: Teknik eksfoliasi kulit dengan menggunakan kristal halus untuk mengangkat sel kulit mati.
- Laser therapy: Menggunakan laser untuk memecah melanin di area yang mengalami hiperpigmentasi. Jenis laser yang digunakan tergantung pada jenis bintik dan kedalaman pigmentasi.
Konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan menentukan pilihan pengobatan terbaik untuk Anda. Hasil dari setiap perawatan dapat bervariasi pada tiap orang dan mungkin perlu diulang secara berkala.
Tidak semua perawatan efektif untuk semua orang, dan beberapa perawatan mungkin memiliki efek samping. Dokter kulit Anda dapat membantu Anda memahami risiko dan manfaat dari setiap pilihan pengobatan.
Baca Juga: Muncul Bintik Merah pada Kulit Tidak Gatal, Ini Penyebabnya!
Penanganan Hiperpigmentasi Kulit Terbaik di Klinik Utama Pandawa

Klinik Utama Pandawa yang juga merupakan spesialis kulit terbaik di Jakarta ini menjadi tujuan utama bagi mereka yang mencari penanganan hiperpigmentasi kulit karena menyediakan perawatan yang inovatif dan efektif.
Dengan tim medis terbaik yang menggunakan teknologi terkini, Klinik Utama Pandawa menawarkan berbagai opsi untuk mengatasi hiperpigmentasi. Ini mencakup terapi seperti laser, chemical peeling, microdermabrasion, dan terapi topikal.
Tak hanya itu, Klinik Utama Pandawa juga memberikan perhatian khusus pada kebutuhan setiap pasien dengan menyediakan program perawatan yang sesuai.
Dengan kombinasi teknologi mutakhir dan perawatan yang disesuaikan, Klinik Utama Pandawa memberikan solusi terbaik untuk kulit yang cerah dan sehat.

Referensi
- Dermalogique (N/A), What’s the Difference: Solar Lentigo vs Melasma?
- DermNet (N/A), Brown spots and freckles.