loading
perbedaan veneer direct dan indirect

Ini Perbedaan Veneer Direct dan Indirect

Veneer gigi umumnya terbagi atas dua jenis, yaitu direct dan indirect, keduanya memiliki beberapa perbedaan yang cukup mencolok.

Veneer gigi adalah salah satu prosedur estetika yang populer untuk memperbaiki tampilan gigi, membuat senyuman lebih indah dan menambah rasa percaya diri. 

Prosedur ini mampu memperbaiki tampilan gigi yang kurang sempurna, seperti gigi yang retak, menguning, atau bentuk yang tidak rata.

Kedua jenis veneer memiliki perbedaan metode, bahan, dan hasil, serta masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya.

Apakah Gigi yang Tidak Rapi Bisa di Veneer?

Tentu, gigi yang tidak rapi bisa diperbaiki dengan veneer! Veneer adalah lapisan tipis yang dipasang pada permukaan depan gigi untuk memperbaiki tampilan gigi. 

Baik dari segi warna, bentuk, maupun posisi. Jadi, jika Anda memiliki gigi yang tidak rata, bercelah, atau tidak sejajar, veneer bisa menjadi solusi yang efektif untuk membuat senyum Anda terlihat lebih rapi dan estetik.

Namun, perlu Anda ingat bahwa tidak semua kasus gigi tidak rata bisa langsung diatasi dengan veneer. 

Ada beberapa kondisi tertentu yang mungkin memerlukan perawatan tambahan sebelum pemasangan veneer, seperti penyejajaran gigi terlebih dahulu menggunakan kawat gigi. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan evaluasi dan rencana perawatan yang tepat.

Perbedaan Veneer Direct dan Indirect

Berikut adalah rincian perbedaan dari veneer direct dan indirect:

Veneer Direct

  • Bahan: Terbuat dari resin komposit, sama seperti bahan yang digunakan untuk tambalan gigi.
  • Proses: Diaplikasikan langsung pada gigi oleh dokter gigi di klinik. Prosesnya lebih cepat dibandingkan dengan veneer indirect.
  • Kelebihan:
    • Lebih terjangkau.
    • Proses lebih cepat.
    • Fleksibel dalam penyesuaian warna.
  • Kekurangan:
    • Ketahanan tidak sekuat porselen.
    • Lebih mudah tergores dan berubah warna seiring waktu.
    • Tidak sekuat dalam menahan tekanan gigitan.
Source: Youtube Klinik Utama Pandawa

Veneer Indirect

  • Bahan: Terbuat dari porselen, bahan yang sama dengan mahkota gigi.
  • Proses: Dibutuhkan lebih banyak waktu karena pembuatannya dilakukan di laboratorium gigi. Cetakan gigi Anda akan dikirim ke laboratorium untuk membuat veneer yang sesuai.
  • Kelebihan:
    • Lebih kuat dan tahan lama.
    • Tahan terhadap noda.
    • Hasilnya lebih natural dan menyerupai gigi asli.
    • Lebih tahan terhadap tekanan gigitan.
  • Kekurangan:
    • Proses lebih lama.
    • Biaya lebih mahal.
    • Tidak sefleksibel veneer direct dalam penyesuaian warna.

Prosedur pasang veneer gigi direct atau indirect tentu saja tergantung pada kebutuhan estetika, anggaran, dan waktu yang Anda miliki.

Jika Anda mencari solusi cepat dan terjangkau untuk memperbaiki tampilan gigi, direct veneer bisa menjadi pilihan. Tentu saja, Anda juga harus mempertimbangkan faktor harga veneer gigi.

Konsultasi Dokter Online CTA

Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Setelah Veneer Gigi?

Setelah melakukan prosedur veneer gigi, ada beberapa hal yang perlu Anda hindari agar veneer Anda tetap awet dan terlihat cantik. Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan setelah veneer gigi:

  • Makan makanan yang keras: Makanan seperti es batu, kacang, permen karamel, dan makanan yang sangat renyah dapat merusak veneer.
  • Hindari makanan dan minuman yang sangat panas atau sangat dingin: Perubahan suhu yang ekstrim dapat membuat veneer retak atau lepas.
  • Hindari makanan dan minuman yang berwarna: Makanan dan minuman seperti kopi, teh, anggur merah, dan saus tomat dapat menyebabkan noda pada veneer.
  • Jangan sering menggigit benda keras: Jangan menggigit kuku, pensil, atau benda keras lainnya.
  • Hindari merokok: Rokok dapat menyebabkan perubahan warna pada veneer dan meningkatkan risiko penyakit periodontal.
  • Jangan menggosok gigi terlalu keras: Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi yang tidak abrasif.
  • Kurangi menggigit dengan gigi depan: Usahakan mengunyah makanan dengan gigi belakang untuk mengurangi tekanan pada veneer.

Dengan menjaga kebiasaan sehat dan menghindari hal-hal di atas, veneer gigi Anda akan lebih tahan lama dan tetap terlihat indah.

Prosedur Pemasangan Veneer Gigi Terbaik di Klinik Utama Pandawa

Konsultasi Dokter Gratis

Prosedur pemasangan veneer gigi di Klinik Utama Pandawa dilakukan oleh dokter spesialis gigi dan mulut berpengalaman yang ahli dalam bidang estetika gigi. 

Proses dimulai dengan konsultasi dan evaluasi kondisi gigi pasien untuk menentukan jenis veneer yang paling sesuai, baik itu veneer komposit maupun porselen. 

Setelah itu, gigi akan dipersiapkan dengan mengikis sedikit permukaan gigi agar veneer dapat menempel dengan sempurna. 

Selanjutnya, veneer dibuat sesuai dengan bentuk dan warna yang diinginkan untuk memberikan hasil yang alami dan simetris. 

Dengan teknologi terkini dan perhatian pada detail, pemasangan veneer di Klinik Utama Pandawa memastikan hasil yang tahan lama, memberikan senyum yang lebih cerah dan rapi bagi setiap pasien.

Konsultasi Dokter Online CTA
Referensi
  • Healthline (2019), Everything You Need to Know About Composite Veneers.
  • Articlescube (N/A), What is the Difference Between Direct and Indirect Veneers?