membersihkan karang gigi secara alami

12 Cara Membersihkan Karang Gigi Secara Alami untuk Senyum Lebih Percaya Diri

Cara membersihkan karang gigi secara alami sering menjadi solusi yang banyak dicari, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan gigi tanpa harus selalu bergantung pada perawatan di klinik.

Karang gigi yang menumpuk bukan hanya mengganggu penampilan senyum, tetapi juga bisa memicu masalah serius seperti bau mulut, gusi bengkak, hingga penyakit periodontal. Dengan langkah sederhana menggunakan bahan alami, Anda bisa membantu mengurangi plak gigi dan karang gigi yang menempel, sekaligus menjaga kebersihan mulut sehari-hari.

Meski perawatan alami bisa menjadi alternatif, penting juga untuk mengetahui batasannya. Karang gigi yang sudah terlalu tebal biasanya sulit dihilangkan tanpa bantuan profesional. Namun, sebagai langkah pencegahan dan perawatan awal, cara alami tetap sangat bermanfaat.

Penyebab Karang Gigi

Karang gigi terbentuk ketika plak yang menempel di permukaan gigi tidak dibersihkan dengan baik. Plak adalah lapisan lengket yang berisi sisa makanan, bakteri, dan air liur.

Jika dibiarkan terlalu lama, plak akan mengeras dan berubah menjadi karang gigi atau kalkulus. Inilah beberapa penyebab utamanya:

  1. Kebersihan mulut yang buruk: Jarang menyikat gigi atau tidak menggunakan dental floss membuat sisa makanan menempel lebih lama.
  2. Konsumsi makanan dan minuman manis: Gula menjadi makanan utama bakteri, sehingga mempercepat pembentukan plak gigi.
  3. Jarang melakukan scaling gigi: Tanpa pembersihan rutin ke dokter gigi, plak gigi yang mengeras akan sulit dihilangkan.
  4. Kebiasaan merokok: Nikotin dan tar mempercepat penumpukan karang gigi serta mengubah warna gigi jadi kuning kecokelatan.
  5. Kurangnya produksi air liur: Mulut kering membuat bakteri lebih mudah berkembang dan plak gigi cepat menempel.

Apakah Karang Gigi yang Hitam dan Mengeras Bisa Hilang?

Karang gigi yang hitam dan mengeras tidak dapat hilang dengan menyikat gigi biasa di rumah. Karang gigi terbentuk dari plak yang mengeras dan menumpuk, terutama di area yang sulit dijangkau seperti sela-sela gigi atau garis gusi. 

Ketika karang gigi dibiarkan terlalu lama, warnanya bisa berubah menjadi coklat atau hitam karena adanya bakteri, sisa makanan, dan pewarna dari makanan atau minuman yang menempel. Untuk menghilangkan karang gigi yang hitam dan mengeras, diperlukan prosedur profesional seperti scaling atau pembersihan gigi di klinik gigi.

Scaling gigi adalah metode paling efektif untuk membersihkan karang gigi yang sudah membandel. Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan alat khusus yang dirancang untuk memecah dan menghilangkan lapisan karang gigi tanpa merusak enamel gigi.

Di klinik gigi, dokter akan membersihkan seluruh area gigi dan gusi dengan teliti, memastikan karang gigi yang keras dan hitam dapat dihilangkan sepenuhnya.

Cara Membersihkan Karang Gigi Secara Alami

Selain perawatan profesional di klinik gigi, ada beberapa cara alami yang bisa membantu membersihkan atau menghilangkan karang gigi sendiri dan menjaga kesehatan mulut. Berikut adalah 7 cara membersihkan karang gigi secara alami yang bisa Anda coba:

1. Menggunakan Baking Soda

Baking soda atau soda kue dikenal sebagai bahan alami yang efektif untuk membersihkan karang gigi. Sifat abrasifnya dapat membantu mengikis plak dan karang gigi tanpa merusak enamel gigi.

Caranya, campurkan sedikit baking soda dengan air atau pasta gigi, lalu gosok gigi seperti biasa. Lakukan satu hingga dua kali seminggu untuk hasil terbaik.

2. Berkumur dengan Minyak Kelapa (Oil Pulling)

Oil pulling adalah metode tradisional yang melibatkan berkumur menggunakan minyak kelapa. Minyak kelapa memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi plak gigi dan bakteri di dalam mulut.

Cukup ambil satu sendok makan minyak kelapa, lalu berkumurlah selama 10–15 menit sebelum menyikat gigi. Cara ini juga efektif untuk mencegah pembentukan karang gigi.

3. Mengonsumsi Buah-buahan Tinggi Vitamin C

Buah-buahan seperti jeruk, stroberi, dan kiwi kaya akan vitamin C yang baik untuk kesehatan gusi. Vitamin C dapat membantu melawan bakteri penyebab karang gigi dan memperkuat jaringan gusi.

Anda juga bisa menggunakan buah-buahan ini sebagai pasta alami dengan cara menumbuknya hingga halus dan mengaplikasikannya langsung pada gigi sebelum membilasnya.

4. Gosok Gigi dengan Kulit Jeruk

Kulit jeruk mengandung senyawa alami yang bisa melawan mikroba penyebab karang gigi. Setelah mengonsumsi jeruk, jangan buang kulitnya.

Gosokkan bagian dalam kulit jeruk langsung ke permukaan gigi selama beberapa menit, lalu bilas mulut dengan air bersih. Cara ini dapat membantu mencegah terbentuknya karang gigi dan menjaga kebersihan mulut.

5. Mengunyah Daun Sirih

Daun sirih sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Mengunyah daun sirih tidak hanya dapat membantu membersihkan dan merontokan karang gigi, tetapi juga menjaga kesehatan gusi dan mencegah bau mulut. Pastikan daun sirih yang digunakan bersih dan segar.

6. Cuka Apel

Cuka apel memiliki sifat asam yang dapat membantu melarutkan plak dan karang gigi. Namun, penggunaan cuka apel harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak enamel gigi.

Campurkan satu sendok makan cuka apel dengan segelas air, lalu gunakan sebagai obat kumur alami selama beberapa menit sebelum menyikat gigi. Lakukan ini seminggu sekali untuk hasil yang maksimal.

7. Menjaga Pola Makan yang Sehat

Pola makan yang sehat juga berperan penting dalam mencegah pembentukan karang gigi. Hindari makanan manis dan bertepung yang dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di mulut.

Perbanyak konsumsi makanan berserat seperti sayuran dan buah-buahan yang dapat membantu membersihkan gigi secara alami saat dikunyah.

Metode ini tidak bisa sepenuhnya menggantikan perawatan profesional. Selain menjaga kebersihan mulut dengan cara-cara di atas, penting untuk tetap rutin mengunjungi dokter gigi untuk membersihkan karang gigi secara lebih menyeluruh.

8. Mengonsumsi Wortel Mentah

Mengunyah wortel mentah membantu membersihkan sisa makanan di gigi dan merangsang produksi air liur untuk melawan bakteri.

9. Minum Teh Hijau

Teh hijau kaya antioksidan yang dapat melawan bakteri penyebab plak dan menjaga kesehatan gusi.

10. Menggunakan Lidah Buaya

Lidah buaya memiliki sifat antibakteri alami yang dapat membantu mengurangi plak bila digunakan sebagai obat kumur alami.

11. Rajin Minum Air Putih

Air putih membantu membersihkan sisa makanan di mulut dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab karang gigi.

12. Menghindari Makanan Manis dan Lengket

Makanan manis dan lengket seperti permen atau kue kering lebih mudah menempel pada gigi, sehingga mempercepat terbentuknya plak.

Apa yang Bisa Membuat Karang Gigi Lepas Sendiri?

Karang gigi yang sudah mengeras umumnya tidak bisa lepas sendiri hanya dengan sikat gigi biasa. Berbeda dengan plak gigi yang masih lunak dan bisa dibersihkan setiap hari, karang gigi menempel kuat di permukaan gigi dan membutuhkan tindakan khusus.

Beberapa orang mungkin merasakan sebagian kecil karang gigi terlepas karena tekanan saat mengunyah, tetapi itu jarang terjadi dan tidak membuat karang gigi hilang sepenuhnya. Satu-satunya cara efektif menghilangkan karang gigi adalah melalui scaling atau pembersihan gigi profesional di dokter gigi.

Karang Gigi Menumpuk? Atasi Bersama dengan Klinik Utama Pandawa

Konsultasi Dokter Gratis

Jika Anda mengalami masalah karang gigi yang menumpuk, Klinik Utama Pandawa siap memberikan solusi terbaik untuk kesehatan mulut Anda. 

Dengan layanan scaling profesional, Klinik Utama Pandawa membantu menghilangkan karang gigi yang sudah mengeras dan menumpuk dengan aman dan efektif. 

Prosedur scaling dilakukan oleh dokter spesialis gigi dan mulut berpengalaman menggunakan teknologi modern, memastikan seluruh karang gigi yang sulit dijangkau dapat dibersihkan secara menyeluruh tanpa menyebabkan kerusakan pada gigi atau gusi.

Konsultasi Dokter Online CTA
Referensi
  • Sutherland Dental (N/A), Natural Remedies To Remove Tartar At Home.
  • Bloorwestsmiles (2022), Natural Ways to Remove Tartar Build-up at Home.