loading
Granuloma Inguinale

Granuloma Inguinale: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Granuloma inguinale, juga dikenal dengan nama donovanosis, adalah infeksi bakteri yang jarang ditemukan namun perlu mendapatkan perhatian serius karena dapat menimbulkan komplikasi jika tidak segera ditangani.

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Klebsiella granulomatis dan umumnya ditularkan melalui hubungan seksual tanpa pengaman.

Biasanya ditandai dengan pembentukan luka atau borok yang berkembang perlahan pada area genital, meskipun dalam beberapa kasus, infeksi juga dapat muncul pada kulit di daerah tubuh lain.

Luka-luka ini biasanya tidak terasa nyeri pada awalnya, namun seiring waktu dapat membesar dan merusak jaringan sekitar jika dibiarkan tanpa pengobatan.

Gejala Granuloma Inguinale

Granuloma inguinale biasanya dimulai dengan pembentukan benjolan atau nodul kecil yang tidak nyeri pada kulit di area genital, perianal, atau kadang-kadang di daerah tubuh lain yang terinfeksi.

Seiring waktu, benjolan ini berkembang menjadi borok yang dalam dan meluas. Beberapa gejala yang umum ditemui pada penderita antara lain:

  1. Luka atau Borok yang Perlahan Berkembang
  2. Pembentukan Jaringan Granulasi
  3. Perdarahan
  4. Nyeri atau Ketidaknyamanan
  5. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Penyebab Granuloma Inguinale

Granuloma inguinale disebabkan oleh infeksi bakteri Klebsiella granulomatis, yang biasanya ditularkan melalui kontak seksual. Bakteri ini menginfeksi lapisan kulit di area genital dan menyebabkan luka yang tidak sembuh dengan cepat.

Penyakit ini terutama menyebar melalui hubungan seksual tanpa pengaman, meskipun penularan juga bisa terjadi melalui kontak langsung dengan luka terbuka. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja yang aktif secara seksual, tetapi lebih sering ditemukan pada individu dengan gaya hidup seksual berisiko tinggi.

Faktor Risiko Granuloma

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko, meliputi:

  1. Hubungan Seksual Tanpa Pengaman
  2. Kehidupan Seksual yang Promiscuous
  3. Kondisi Imunokompromais
  4. Riwayat Penyakit Menular Seksual Lainnya

Diagnosis Granuloma Inguinale

Diagnosis ini biasanya dilakukan berdasarkan gejala klinis yang terlihat pada luka, namun beberapa tes laboratorium juga diperlukan untuk memastikan infeksi. Dokter dapat melakukan tes berikut:

  1. Pemeriksaan Klinis
  2. Pengambilan Sampel dari Luka
  3. Tes PCR
Konsultasi Dokter Online CTA

Pengobatan Granuloma

Penyakit ini dapat diobati dengan antibiotik yang efektif membunuh bakteri Klebsiella granulomatis.

Pengobatan biasanya memerlukan waktu yang cukup lama untuk memastikan infeksi benar-benar sembuh. Beberapa antibiotik yang umum digunakan antara lain:

  1. Azitromisin
  2. Doksisiklin
  3. Seftriakson

Durasi pengobatan bervariasi, dan pengobatan harus diteruskan hingga seluruh luka sembuh sepenuhnya untuk menghindari kekambuhan. Penting juga untuk mengikuti instruksi dokter spesialis penyakit kelamin  terkait dosis dan durasi pengobatan.

Pencegahan Granuloma Inguinale

Cara terbaik untuk mencegah granuloma inguinale adalah dengan menghindari perilaku seksual berisiko tinggi. Beberapa langkah pencegahan yang dapat diambil antara lain:

  1. Menggunakan Kondom
  2. Menguji dan Mengobati Penyakit Menular Seksual
  3. Mengurangi Jumlah Pasangan Seksual
  4. Edukasi Seksual

Area yang Tidak Termasuk Penyebaran Infeksi Granuloma

Ada beberapa area tubuh yang tidak biasa terlibat dalam penyebaran infeksi ini, termasuk:

1. Area Tubuh yang Tidak Terpapar Kontak Seksual

Biasanya tidak ditemukan di area tubuh yang tidak terpapar langsung oleh kontak seksual, seperti lengan, kaki, atau wajah. Penyakit ini cenderung mempengaruhi area genital dan sekitarnya yang sering terlibat dalam aktivitas seksual.

2. Permukaan Kulit yang Tidak Terpapar Luka atau Gesekan

Meskipun infeksi ini bisa terjadi di luar area genital atau anal, infeksi ini lebih jarang ditemukan pada permukaan kulit yang tidak mengalami luka atau gesekan.

3. Area yang Tidak Mengalami Kontak dengan Pasien yang Terinfeksi

Infeksi Klebsiella granulomatis terutama ditularkan melalui hubungan seksual langsung. Oleh karena itu, area tubuh yang tidak terpapar kontak langsung dengan penderita biasanya tidak akan terinfeksi.

Pengobatan Penyakit Menular Seksual Terbaik Di Klinik Utama Pandawa

Konsultasi Dokter Gratis

Klinik Utama Pandawa menyediakan layanan pengobatan penyakit menular seksual (PMS) yang komprehensif dan aman dengan pendekatan profesional serta menjaga privasi pasien. 

Ditangani oleh tim dokter penyakit kelamin yang berpengalaman dalam bidang penyakit infeksi menular, klinik ini menawarkan diagnosis akurat serta perawatan yang disesuaikan dengan jenis infeksi yang dialami, baik melalui terapi obat maupun prosedur medis lainnya. 

Dengan fasilitas modern dan perawatan yang berfokus pada pemulihan total serta edukasi untuk pencegahan di masa depan, Klinik Utama Pandawa menjadi pilihan tepat bagi siapa pun yang ingin mengatasi PMS secara efektif dan tuntas.

Konsultasi Dokter Online CTA