Waspadai Behel Palsu! Ini Cara Membedakan Behel Asli dan Palsu

Behel asli dan behel palsu merupakan dua pilihan yang sering dihadapi oleh banyak orang yang ingin merapikan gigi.

Behel asli, yang dipasang oleh dokter gigi atau ortodontis profesional, dirancang untuk memberikan hasil yang maksimal dan aman untuk kesehatan mulut.

Namun, ada juga pilihan behel palsu yang sering kali lebih murah dan dapat ditemukan di pasaran tanpa prosedur medis yang tepat.

Meskipun biaya yang lebih rendah menjadi daya tarik, behel palsu dapat membawa dampak negatif yang serius bagi kesehatan gigi dan gusi.

Membedakan behel asli dan palsu sangat penting untuk menghindari risiko kerusakan gigi, infeksi, atau bahkan gangguan pada struktur rahang.

Behel palsu yang tidak terbuat dari bahan berkualitas dapat menyebabkan iritasi, nyeri, atau kerusakan permanen pada gigi dan gusi.

Apa Itu Behel Asli dan Behel Palsu

Behel asli adalah behel gigi yang dipasang dan dirancang khusus oleh profesional ortodontik untuk merapikan gigi.

Umumnya menggunakan bahan yang berkualitas tinggi dan dipasang dengan prosedur medis yang sesuai oleh dokter gigi atau ortodontis.

Behel asli terdiri dari beberapa jenis, seperti behel metal, keramik, dan bahkan behel transparan (Invisalign), yang dirancang untuk memberikan hasil perawatan ortodontik yang optimal.

Ciri-Ciri Behel Asli yang Perlu Diketahui

Berikut adalah ciri-ciri behel asli yang perlu Anda ketahui agar bisa membedakan antara behel berkualitas dan behel palsu yang berisiko merusak kesehatan gigi Anda:

1. Bahan Berkualitas Tinggi

Behel asli terbuat dari bahan yang aman dan berkualitas tinggi, seperti logam tahan karat (seperti stainless steel) atau keramik.

Behel transparan juga sering terbuat dari bahan plastik medis yang aman untuk mulut. Bahan ini tidak akan berkarat atau menimbulkan reaksi kimia yang membahayakan gigi atau gusi.

2. Dipasang oleh Ortodontis Berlisensi

Behel asli selalu dipasang oleh dokter gigi atau ortodontis berlisensi yang memiliki keahlian khusus dalam merawat dan merapikan gigi menggunakan kawat gigi.

Prosedur pemasangannya dilakukan dengan teknik yang tepat untuk memastikan gigi bergerak dengan cara yang aman dan efektif.

3. Proses Pemasangan yang Profesional

Pemasangan behel asli melibatkan pemeriksaan medis lengkap untuk memastikan bahwa jenis perawatan yang dipilih sesuai dengan kebutuhan gigi Anda.

Behel asli dipasang dengan prosedur yang benar dan menggunakan alat medis steril untuk menghindari infeksi dan komplikasi.

4. Penggunaan Bracket dan Kawat yang Tepat

Behel asli menggunakan bracket dan kawat ortodontik yang disesuaikan dengan ukuran dan bentuk gigi Anda.

Bracket behel asli biasanya terpasang dengan kuat menggunakan perekat khusus yang aman untuk gigi dan tidak merusaknya.

5. Hasil Perawatan yang Optimal

Behel asli memberikan hasil yang sesuai dengan tujuan perawatan. Gigi Anda akan bergerak dengan cara yang alami, rapi, dan seimbang.

Prosesnya memerlukan kontrol rutin untuk memastikan perawatan berjalan dengan baik, dan ortodontis akan mengatur kekuatan kawat agar sesuai dengan kemajuan perawatan.

6. Kontrol Rutin dan Pemantauan

Pemasangan behel asli disertai dengan kontrol rutin setiap 4-6 minggu untuk memantau progres dan mengganti kawat sesuai kebutuhan.

Pemantauan ini membantu ortodontis untuk memastikan bahwa behel bekerja dengan benar dan menghindari masalah seperti iritasi atau pergerakan gigi yang tidak tepat.

7. Tidak Ada Risiko Kesehatan yang Signifikan

Behel asli memiliki standar keamanan tinggi, dan proses perawatannya minim risiko bagi kesehatan mulut. Anda akan mendapat panduan yang jelas tentang cara merawat behel dan menjaga kebersihan gigi untuk menghindari infeksi atau masalah lainnya.

8. Harga Lebih Mahal

Karena menggunakan bahan berkualitas tinggi dan dipasang oleh tenaga medis profesional, behel asli memiliki harga yang lebih mahal. Biaya ini termasuk dalam harga keseluruhan untuk perawatan ortodontik yang aman dan efektif.

9. Dukungan dengan Alat dan Perawatan Tambahan

Selain behel, ortodontis yang memasang behel asli juga akan memberikan petunjuk perawatan, seperti penggunaan benang gigi khusus, sikat gigi ortodontik, dan alat bantu lainnya untuk menjaga kebersihan gigi selama perawatan.

Baca Juga: Catat, Ini Macam-Macam Behel yang Perlu Anda Ketahui

Bahaya Menggunakan Behel Palsu

Berikut adalah beberapa bahaya yang perlu Anda waspadai ketika menggunakan behel palsu:

1. Kerusakan Gigi

Behel palsu sering kali menggunakan bahan murah yang tidak dirancang khusus untuk kebutuhan ortodontik.

Bahan yang digunakan bisa menyebabkan kerusakan pada email gigi dan membuat gigi lebih rentan terhadap kerusakan seperti karies atau kerusakan enamel.

Selain itu, pemasangan yang tidak tepat dapat menyebabkan pergerakan gigi yang tidak terkontrol dan membuat gigi menjadi lebih rapuh atau bahkan patah.

2. Infeksi pada Gusi dan Rongga Mulut

Pemasangan behel palsu yang tidak dilakukan dengan prosedur steril dapat menyebabkan infeksi pada gusi dan rongga mulut.

Bahan yang tidak terstandarisasi bisa menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada gusi, bahkan meningkatkan risiko infeksi yang lebih serius.

Behel palsu juga sering kali dipasang dengan cara yang tidak tepat, yang bisa menciptakan celah di mana bakteri dan kuman bisa berkembang biak.

3. Luka pada Lidah dan Pipi

Behel palsu sering kali dipasang dengan cara yang tidak sempurna, yang bisa mengakibatkan bracket atau kawat yang menonjol dan menyebabkan luka pada lidah, bibir, atau pipi bagian dalam.

Kondisi ini bisa sangat tidak nyaman dan bahkan dapat menyebabkan infeksi jika tidak segera ditangani.

4. Gangguan pada Oklusi dan Fungsi Gigitan

Pemasangan behel yang tidak tepat dapat menyebabkan gangguan pada oklusi (gigitan gigi).

Gigi yang tidak sejajar dengan benar dapat menimbulkan masalah pada fungsi gigitan yang menyebabkan rasa sakit, ketegangan pada otot wajah, atau bahkan kerusakan pada sendi rahang (TMJ).

Hal ini bisa memperburuk masalah gigi yang sudah ada, bukannya memperbaikinya.

5. Gigi Bergeser Secara Tidak Teratur

Behel palsu tidak dirancang khusus untuk masing-masing individu dan bisa menyebabkan pergerakan gigi yang tidak sesuai.

Hal ini bisa membuat gigi bergerak secara tidak teratur dan tidak simetris, yang malah memperburuk penampilan gigi dan memperpanjang waktu perawatan.

6. Iritasi dan Peradangan pada Gusi

Penggunaan behel palsu sering kali tidak melibatkan kontrol medis yang cukup, sehingga bisa menyebabkan iritasi dan peradangan pada gusi.

Gusi bisa menjadi merah, bengkak, dan berdarah jika behel tidak terpasang dengan benar atau bahan yang digunakan tidak aman.

7. Kerusakan Jangka Panjang

Jika digunakan dalam jangka panjang, behel palsu dapat menimbulkan kerusakan jangka panjang pada struktur gigi dan rahang.

Gigi yang terlalu banyak bergerak atau tertekan secara tidak terkontrol bisa menyebabkan perubahan permanen pada bentuk gigi dan menyebabkan masalah ortodontik yang lebih kompleks.

8. Menunda Perawatan yang Tepat

Menggunakan behel palsu bisa membuat Anda merasa bahwa masalah gigi Anda sudah teratasi, padahal sebenarnya perawatan yang salah bisa menunda atau memperburuk kondisi gigi Anda.

Anda mungkin tidak menyadari bahwa behel palsu telah menyebabkan kerusakan pada gigi dan gusi, sehingga perawatan medis yang benar menjadi lebih sulit dan mahal di kemudian hari.

Perbedaan Harga Behel Asli dan Behel Palsu

Perbedaan harga antara behel asli dan behel palsu sangat mencolok dan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yang terkait dengan kualitas bahan, pemasangan, serta hasil perawatan. Berikut adalah perbandingan harga keduanya:

1. Harga Behel Asli

Behel asli, yang dipasang oleh dokter gigi atau ortodontis berlisensi, cenderung lebih mahal dibandingkan dengan behel palsu. Harga ini mencakup biaya untuk bahan berkualitas, tenaga profesional, serta perawatan yang dilakukan secara rutin.

2. Harga Behel Palsu

Behel palsu biasanya lebih murah karena menggunakan bahan yang kurang berkualitas dan dipasang oleh orang yang tidak berlisensi atau di tempat yang tidak memenuhi standar medis.

Harganya yang lebih murah seringkali menggoda, tetapi bisa berisiko bagi kesehatan mulut Anda.

Perbandingan Harga Behel Asli dan Behel Palsu

Cara Membedakan Behel Asli dan Behel Palsu

Berikut adalah beberapa cara untuk membedakan behel asli dan behel palsu:

1. Bahan yang Digunakan

• Behel Asli
  • Terbuat dari bahan yang aman dan berkualitas tinggi, seperti stainless steel, keramik, atau bahan transparan (misalnya, Invisalign).
  • Bahan stainless steel biasanya tahan lama, tidak mudah berkarat, dan tidak menyebabkan reaksi kimia berbahaya di mulut.
  • Behel keramik dirancang agar lebih estetik, karena warnanya mirip dengan gigi asli.
  • Bahan transparan seperti Invisalign sangat disukai karena tidak terlihat jelas dan lebih nyaman.
    
• Behel Palsu:
  • Biasanya terbuat dari bahan murah yang mudah rusak dan bisa berkarat, seperti kawat biasa atau plastik murah.
  • Bahan yang digunakan tidak terstandarisasi dan bisa menimbulkan reaksi alergi atau iritasi pada gusi dan gigi.

2. Proses Pemasangan

• Behel Asli:
  • Pemasangan dilakukan oleh dokter gigi atau ortodontis berlisensi yang sudah terlatih dan berpengalaman dalam merapikan gigi.
  • Prosesnya melibatkan pemeriksaan medis untuk menentukan jenis behel yang tepat dan untuk merencanakan perawatan yang sesuai dengan kondisi gigi Anda.
  • Pemasangan dilakukan dengan prosedur medis yang tepat dan menggunakan alat steril.
    
• Behel Palsu:
  • Pemasangan sering kali dilakukan oleh orang yang tidak berlisensi atau di tempat yang tidak memenuhi standar medis.
  • Tidak ada pemeriksaan medis yang memadai sebelum pemasangan, dan pemasangan bisa dilakukan di tempat-tempat yang tidak terjamin kebersihannya.
  • Proses pemasangan bisa dilakukan secara cepat dan sembarangan, tanpa perhatian khusus terhadap detail medis.

3. Pengawasan dan Kontrol Rutin

• Behel Asli:
  • Setelah pemasangan, Anda akan menjalani kontrol rutin setiap 4-6 minggu untuk memastikan perawatan berjalan dengan baik dan melakukan penyesuaian pada kawat.
  • Ortodontis berlisensi akan memantau kemajuan perawatan dan melakukan penyesuaian agar gigi bergerak sesuai rencana.
    
• Behel Palsu:
  • Behel palsu biasanya tidak disertai dengan kontrol rutin yang teratur oleh dokter gigi.
  • Anda mungkin hanya mendapatkan pemasangan sekali saja, tanpa ada pemantauan berkelanjutan untuk memastikan perawatan gigi yang benar.

4. Hasil Perawatan

• Behel Asli:
  • Behel asli dirancang untuk memberikan hasil yang optimal dan merapikan gigi dengan cara yang tepat.
  • Gigi Anda akan bergerak secara bertahap dan alami, memperbaiki masalah gigitan dan estetika gigi dalam waktu yang wajar.
    
• Behel Palsu:
  • Hasil perawatan dari behel palsu tidak terjamin dan bisa menyebabkan pergeseran gigi yang tidak terkontrol.
  • Gigi bisa menjadi lebih berantakan atau bahkan rusak akibat pemasangan yang tidak tepat.

5. Harga

• Behel Asli:
  • Harga behel asli lebih mahal karena menggunakan bahan berkualitas tinggi dan proses pemasangan yang dilakukan oleh tenaga medis profesional.
  • Biaya perawatan ortodontik ini juga mencakup pemeriksaan rutin dan pemantauan jangka panjang.
    
• Behel Palsu:
  • Behel palsu jauh lebih murah, karena menggunakan bahan yang lebih murah dan pemasangan dilakukan tanpa prosedur medis yang benar.
  • Harga yang murah ini sering kali menggoda, tetapi Anda harus berhati-hati karena kualitasnya sangat diragukan.

6. Kenyamanan dan Risiko Kesehatan

• Behel Asli:
  • Behel asli dirancang untuk nyaman di mulut dan tidak menyebabkan iritasi yang parah pada gusi atau pipi.
  • Risiko infeksi dan komplikasi kesehatan mulut sangat minim dengan perawatan yang benar.
    
• Behel Palsu:
  • Behel palsu sering kali menyebabkan iritasi, luka, atau peradangan pada gusi dan bagian dalam mulut.
  • Risiko infeksi lebih tinggi karena penggunaan bahan yang tidak terstandarisasi dan pemasangan yang sembarangan.

7. Keamanan dan Standar Medis

• Behel Asli:
  • Behel asli dipasang di tempat yang memenuhi standar medis dan prosedur pemasangannya dilakukan dengan pengawasan dokter gigi.
  • Proses perawatan dilengkapi dengan instruksi medis yang tepat untuk merawat kebersihan mulut selama perawatan.
• Behel Palsu:
  • Behel palsu sering dipasang di tempat yang tidak memenuhi standar medis atau di rumah-rumah yang tidak memiliki fasilitas steril yang memadai.
  • Tidak ada panduan medis yang jelas untuk merawat gigi dengan behel palsu, yang meningkatkan risiko masalah kesehatan mulut.

8. Estetika

• Behel Asli:
  • Behel asli seperti behel keramik atau Invisalign menawarkan pilihan yang lebih estetis dan tidak mencolok.
  • Behel metal mungkin lebih terlihat, tetapi kualitas dan fungsinya jauh lebih baik dibandingkan behel palsu.
    
• Behel Palsu:
  • Behel palsu sering kali terlihat lebih kasar dan tidak estetis, karena bahan yang digunakan lebih murah dan tidak dirancang untuk penampilan estetis.

Hindari Penggunaan Behel Palsu! Pasang Behel di Klinik Utama Pandawa Aja

Klinik Utama Pandawa menawarkan layanan ortodonti profesional dengan dokter gigi spesialis yang berpengalaman dan menggunakan teknologi terbaru untuk memastikan hasil yang optimal. 

Proses berawal dengan konsultasi mendetail untuk mengevaluasi kondisi gigi Anda dan merancang rencana perawatan yang disesuaikan.

Klinik Utama Pandawa menyediakan berbagai jenis behel, baik keramik maupun logam, yang dapat pasien pilih sesuai kebutuhan dan preferensi Anda.

Dengan perawatan yang tepat dan pemantauan rutin, Anda akan melihat perubahan signifikan dalam susunan gigi Anda, menjadikan senyum Anda lebih rapi dan percaya diri.