9 Penyebab Keputihan Anda Berwarna Kuning
Keputihan adalah kondisi normal yang dialami oleh wanita, namun jika berubah warna menjadi kuning bisa menjadi kekhawatiran.
Keputihan adalah cairan yang keluar dari vagina. Sebenarnya, keputihan merupakan mekanisme alami tubuh wanita untuk membersihkan dan menjaga kelembapan area kewanitaan.
Keputihan yang normal umumnya berwarna bening atau putih, tidak berbau, dan tidak menimbulkan gatal atau nyeri. Namun, jika keputihan berubah warna menjadi kuning, Anda perlu waspada, bisa jadi ada tanda masalah kesehatan.
Penyebab Keputihan Kuning
Keputihan kuning sering kali menjadi tanda adanya gangguan pada area intim wanita. Warna kuning ini bisa menunjukkan infeksi atau kondisi lain yang membutuhkan perhatian. Berikut adalah penyebab utama keputihan kuning:
1. Vaginosis Bakterialis
Ketidakseimbangan bakteri baik dan jahat di vagina dapat menyebabkan vaginosis bakterialis. Gejala utamanya meliputi:
- Keputihan berwarna kuning atau abu-abu.
- Bau amis yang menyengat, terutama setelah berhubungan seksual.
2. Trikomoniasis
Penyakit menular seksual ini disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis. Gejala trikomoniasis meliputi:
- Keputihan berwarna kuning kehijauan.
- Tekstur berbusa dan bau tidak sedap.
- Rasa gatal atau nyeri pada area intim.
3. Infeksi Jamur (Kandidiasis)
Infeksi jamur pada vagina sering menyebabkan keputihan putih kental, tetapi kadang-kadang dapat terlihat kekuningan. Gejala lain meliputi:
- Gatal hebat di vagina.
- Rasa panas atau iritasi di area intim.
4. Penyakit Radang Panggul (PID)
Infeksi pada organ reproduksi ini dapat menyebabkan keputihan kuning disertai gejala seperti:
- Nyeri panggul atau perut bagian bawah.
- Demam dan kelelahan.
- Keputihan dengan bau busuk.
5. Gonore
Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Gejala gonore meliputi:
- Keputihan kuning atau kehijauan.
- Nyeri saat buang air kecil.
- Pendarahan di luar siklus menstruasi.
6. Klamidia
Klamidia sering kali tidak menunjukkan gejala awal, tetapi dapat menyebabkan:
- Keputihan kuning yang ringan.
- Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan seksual.
- Peradangan di area panggul.
7. Alergi atau Iritasi
Paparan produk berbahan kimia seperti sabun, pelumas, atau deterjen bisa menyebabkan iritasi yang memicu keputihan kuning. Gejala lain:
- Gatal atau ruam di sekitar vagina.
- Sensasi panas atau terbakar.
8. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih yang parah dapat memengaruhi area vagina dan menyebabkan:
- Keputihan kuning.
- Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil.
- Sering ingin buang air kecil.
9. Pola Hidup Tidak Sehat
Kebiasaan buruk seperti kurang menjaga kebersihan area intim atau sering berganti pasangan seksual dapat meningkatkan risiko keputihan kuning.
Jika Anda mengalami keputihan kuning yang disertai bau menyengat, gatal parah, atau nyeri, segera konsultasikan ke dokter spesialis ginekologi. Penanganan cepat dan tepat dapat mencegah komplikasi serius.
Baca Juga: Waspada, Ini Ciri-Ciri Keputihan yang Abnormal
Apakah Keputihan Kuning Bisa Jadi Tanda Hamil?
Keputihan berwarna kuning terkadang dikaitkan dengan tanda awal kehamilan, tetapi ini tidak selalu menjadi indikator yang pasti.
Selama kehamilan, tubuh wanita mengalami perubahan hormon yang signifikan, terutama peningkatan hormon estrogen dan progesteron, yang dapat memengaruhi produksi cairan vagina.
Pada beberapa wanita, perubahan ini dapat menyebabkan keputihan yang lebih kental dan kadang terlihat sedikit kekuningan.
Namun, keputihan berwarna kuning juga dapat disebabkan oleh infeksi atau gangguan lain seperti yang sudah disebutkan di atas.
Penting untuk memahami bahwa keputihan sebagai tanda kehamilan biasanya tidak disertai gejala lain seperti bau menyengat atau rasa gatal. Jangan ragu untuk memeriksakan diri untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang sesuai.
Baca Juga: Air Garam untuk Kencing Nanah (Gonore), Apakah Bahaya?
Cara Mengatasi Keputihan Kuning
Keputihan kuning bisa menjadi tanda infeksi atau gangguan kesehatan tertentu pada area intim. Penanganan yang tepat bergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa cara mengatasi keputihan kuning secara efektif:
1. Periksakan ke Dokter
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah berkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan medis membantu memastikan penyebab keputihan kuning, seperti:
- Infeksi bakteri (vaginosis bakterialis).
- Penyakit menular seksual (trikomoniasis, gonore, atau klamidia).
- Infeksi jamur.
Dokter biasanya akan memberikan obat sesuai diagnosis, seperti antibiotik atau antijamur.
2. Menggunakan Obat yang Diresepkan
Pengobatan medis menjadi solusi utama untuk keputihan kuning. Berikut jenis obat yang biasanya direkomendasikan:
- Antibiotik: Untuk infeksi bakteri seperti vaginosis bakterialis atau trikomoniasis.
- Antijamur: Untuk kandidiasis yang sering disebabkan oleh jamur Candida.
- Antiparasit: Untuk infeksi trikomoniasis.
3. Jaga Kebersihan Area Intim
Menjaga kebersihan area intim sangat penting untuk mencegah dan mengatasi keputihan kuning:
- Bersihkan area intim dengan air hangat dan sabun tanpa pewangi.
- Hindari penggunaan produk pembersih vagina yang berbahan kimia keras.
- Gunakan pakaian dalam berbahan katun yang menyerap keringat.
4. Hindari Hubungan Seksual Berisiko
Untuk mengurangi risiko keputihan kuning yang disebabkan oleh penyakit menular seksual:
- Gunakan kondom saat berhubungan seksual.
- Hindari berganti-ganti pasangan seksual.
- Lakukan pemeriksaan rutin jika Anda aktif secara seksual.
5. Terapkan Pola Hidup Sehat
Pola hidup sehat dapat memperkuat sistem imun dan mencegah infeksi:
- Konsumsi makanan bergizi, termasuk sayur dan buah yang kaya vitamin C.
- Minum cukup air putih untuk membantu tubuh membuang racun.
- Hindari stres berlebihan karena dapat memengaruhi kesehatan reproduksi.
Keputihan kuning harus ditangani dengan serius karena bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang mendasar. Dengan perawatan yang tepat dan menjaga kebersihan area intim, Anda bisa mengatasi masalah ini dengan efektif.
Baca Juga: Keputihan Berwarna Coklat, Apa Sih Penyebabnya?
Atasi Beragam Permasalahan Keputihan di Klinik Utama Pandawa
Jangan biarkan keputihan mengganggu kesehatan dan kenyamanan Anda! Klinik Utama Pandawa siap membantu mengatasi berbagai masalah keputihan, mulai dari keputihan tidak normal, bau tak sedap, hingga infeksi yang mengganggu.
Dengan dukungan dokter spesialis berpengalaman dan teknologi medis terkini, kami menawarkan solusi yang tepat dan aman sesuai kebutuhan Anda.
Privasi dan kenyamanan pasien adalah prioritas kami, sehingga Anda dapat menjalani perawatan dengan tenang.
Segera konsultasikan masalah keputihan Anda di Klinik Utama Pandawa untuk mendapatkan perawatan terbaik dan kembali percaya diri!
Referensi
- Samitivej Hospital (2023), What the Color of Your Vaginal Discharge Says About Your Health?
- Verywellhealth (2024), Yellow Discharge and Normal Vaginal Fluid.